Aliran
ini dipelopori oleh Karl Marx dan Friedrich Engels. Tatkala Thomas Robert Malthus
meninggal di Inggris pada tahun 1834, mereka berusia belasan tahun. Kedua - duanya
lahir di Jerman kemudian secara sendiri – sendiri hijrah ke Inggris. Pada waktu
itu teori Malthus sangat berpengaruh di Inggris maupun di Jerman. Marx dan Engels
tidak sependapat dengan Malthus yang menyatakan bahwa apabila tidak diadakan
pembatasan terhadap pertumbuhan penduduk, maka manusia akan kekurangan bahan
pangan. Menurut Marx tekanan penduduk yang terdapat di suatu negara bukanlah
tekanan penduduk terhadap bahan makanan, tetapi tekanan penduduk terhadap
kesempatan kerja. Kemelaratan terjadi bukan disebabkan karena pertumbuhan
penduduk yang terlalu cepat, tetapi kesalahan masyarakat itu sendiri seperti
yang terdapat pada negara – negara kapitalis. Kaum kapitalis akan mengambil sebagaian
pendapatan dari buruh sehingga menyebabkan kemelaratan buruh tersebut.
Selanjutnya
Marx berkata, kaum kapitalis membeli mesin – mesin untuk menggantikan pekerjaan
– pekerjaan yang dilakukan oleh buruh. Jadi penduduk yang melarat bukan
disebabkan oleh kekurangan bahan pangan, tetapi karena kaum kapitalis mengambil
sebagian dari pendapatan mereka. Jadi menurut Marx dan Engels sistem
kapitalisasi yang menyebabkan kemelaratan tersebut. Untuk mengatasi hal – hal
tersebut maka struktur masyarakat harus diubah dari sistem kapitalis ke system sosialis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar