Pengertian
Biaya
Secara umum biaya dapat diartikan sebagai
suatu pengorbanan ekonomis guna memperoleh imbalan berupa barang atau jasa yang
dapat memberi manfaat ekonomis. Seringkali kita memakai istilah biaya disamakan
dengan istilah beban, padahal keduanya memiliki arti yang berlainan. Berikut
adalah uraian yang dapat memberi perbedaan antara pengertian cost dan
pengertian expense.
Menurut Financial Accounting Standard
Board (FASB) dalam Statement of Financial Accounting Concept (SAFC) No.6,
“Element of Financial Statement”,
“cost is the sacrifice incurred in
economics entities – that which is not given up or forgone o consume or to
exchange. An entity commonly incurs costs to obtain future economics benefits,
either to acquire assets from other entities in exchnage transaction; or; to
add value added though operations to asset if already has (paragraph 26 and
128)”.
Cost adalah pengorbanan sumber daya
ekonomi atau pengorbanan nilai yang diukur dengan satuan uang, yang telah
terjdi atau mungkin terjadi, serta memberikan manfaat dalam memproduksi suatu
barang atau jasa di waktu yang akan datang. Karena memberikan manfaat di waktu
yang akan datang, maka cost dibukukan sebagai aktiva dan dicatat dalam laporan
neraca (balance sheet).
“expense are outflows or other
using-up of asset or incurrence of liabilities (or a combination of both) from
delivering goods of producing goods, rendering services, or carrying out other
activities that constitute the entity’s ongoing major or central operations
(paragraph 80)”.
Expense adalah penggunaan dari
barang-barang dan jasa-jasa dalam rangka memperoleh pendapatan dalam suatu
periode akuntansi. Dengan perkataan lain, expense adalah biaya yang telah
digunakan untuk menghasilakn prestasi,
dan karena jenis biaya ini tidak lagi memberikan manfaat di waktu yang
akan datang maka expense akan dicantumkan dalam laporan laba rugi (income
statement) sebagai pengurang current revenue.
Klasifikasi
Biaya
Informasi biaya disajikan untuk ememnuhi keperluan pemakai.
Tehnik penyajian informasi biaya berpedoman pada konsep “Different
classification of cost and different purposes” yang dapat menjelaskan bahwa
untuk tujuan penggunaan informasi yang berbeda diperlukan klasifikasi biaya
yang berbeda pula. Dengan demikian suatu klasifikasi biaya tidak dapat
digunakan untuk berbagai keperluan. Klasifikasi atatu penggolongan biaya diperlukan
untuk mengembangkan data biaya yang dapat membantu manajemen dalam mencapai tujuannya dan harus
disesuaikan dengan tujuan dari informasi biaya yang disajikan.
Menurut
Hongren, Foster, dan Datar (2000) biaya dapat digolongkan sebagai berikut :
1.
Pengklasifikasian biaya sesuai dengan
fungsi-fungsi pokok dalam perusahaan (secara fungsional) dari
kegiatan/aktivitas perusahaan maka dalam suatu perusahaan biaya dikategorikan
sesuai dengan aktivitas fungsional, yaitu :
a.
Biaya produksi, adalah biaya yang terjadi
dalam hubungannya dengan proses pengolahan bahan baku menjadi produk yang siap
untuk dijual.
Biaya produksi dibagi menjadi tiga :
§ Biaya bahan langsung adalah biaya bahan baku yang menjadi
bagian integral dari produk yang dihasilkan. Contoh : kayu untuk pembuatan
meja.
§ Biaya upah langsung adalah biaya upah yang terkait secara
langsung dengan proses pembuatan produk. Contoh : upah pekerja pabrik.
§ Biaya-biaya tidak langsung adalah biaya produksi selain
biaya bahan langsung dan upah langsung. Contoh : biaya penyusutan mesin.
b.
Biaya non produksi yang terdiri dari
:
§ Biaya pemasaran, adalah biaya yang terjadi dalam
hubungannya dengan usaha memasarkan dan menyampaikan produk kepada pelanggan
yang meliputi upaya memperoleh pesanan dan untuk memenuhi pesanan. Contoh :
biaya iklan, biaya promosi.
§ Biaya umum dan administrasi, adalah biaya yang terjadi
dalam hubungannya dengan penetapan kebijakan, perencanaan, pengarahan
eksekutif, dan pengendalian. Contoh : biaya gaji karyawan bagian keuangan,
bagian hubungan masyarakat.
2.
Pengklasifikasian biaya menurut
hubungan antara biaya dan pemikul biaya
(sesuatu yang dibiayai), biaya dapat digolongkan menjadi :
(sesuatu yang dibiayai), biaya dapat digolongkan menjadi :
a.
Biaya langsung, adalah biaya-biaya
yang dapat ditelusuri (diidentifikasi) secara langsung pada pemikul biaya, karena
biaya ini mempunyai hubungan secara langsung (sebab akibat) dengan pemikul
biaya. Contoh : biaya bahan langsung, biaya upah langsung, komisi penjualan.
b.
Biaya tidak langsung, adalah biaya
yang tidak dapat diidentifikasi secara langsung pada pemikul biaya, karena
biaya ini tidak mempunyai hubungan secara langsung dengan pemikul biaya. Contoh
: biaya overhead, biaya iklan.
3.
Pengklasifikasian biaya menurut waktu
pembebanan biaya terhadap penghasilan
a.
Biaya produk adalah biaya yang
berhubungan dengan tersedianya persediaan dan dapat diidentifikasi sebagai
bagian dari persediaan yang ada di gudang. Biaya produk melekat pada
persediaannya (aktiva) sampai produk tersebut terjual. Pada saat barang
terjual, biaya produk dialihkan dari persediaan menjadi beban sebesar harga
pokok penjualan yang dibandingkan dengan pendapatan penjualan. Oleh karena
biaya produk ditentukan dalam persediaan, biasanya disebut juga inventoriable
cost.
b.
Biaya periodik adalah semua biaya
yang tidak termasuk dalam biaya produk, biaya ini tidak dapat diidentifikasi
sebagai bagian dari persediaan. Biaya ini terjadi menurut satuan waktu yang
diperlukan untuk mempertahankan kegiatan operasioanl perusahaan. Contoh : biaya
komisipenjualan, biaya sewa.
4.
Pengklasifikasian biaya menurut
perilaku biaya dalam hubungannya dengan perubahan tingkat kegiatan
a.
Biaya variabel, adalah biaya yang
secara totalitas berubah searah dengan perubahan tingkat kegiatan.
b.
Biaya tetap, adalah biaya yang secara
totalitas dan dalam batas-batas tertentu tidak berubah dengan adanya perubahan
tingkat kegiatan.
c.
Biaya campuran, adalah biaya yang
memiliki sifat campuran karena terdiri atas unsur tetap dan unsur variabel.
Contoh : biaya telepon dan biaya listrik. Untuk perencanaan dan pengendalian,
mixed cost ini tetap harus dipisahkan menjadi unsur tetap dan unsur
variabelnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar